Heboh draft UU Kesetaraan Gender sedikit menggelitik keingintahuan. Kembali mengingat apakah bentuk seharusnya dari pemahaman kesetaraan gender itu. Apakah murni untuk memperjuang kaum hawa atau hal lain? 

Dan sedikit paham dari lirik sederhana senandung Nazrey Johani yang tanpa sengaja ditemukan. Betapa ketika Islam itu hadir sangat mengagungkan kaum hawa. Apakah ini sama dengan sekedar memahami makna sempit dari kesetaraan gender? Bagi saya world view menempatkan kaum hawa justru pada tempat yang sangat agung...

Muslimah

Oh muslimah
Allah cinta kepadamu
Rasulullah kasih kepadamu

Oh muslimah
Berbahagialah kau telah dilahirkannya dengan mulia

Subhanallah
Tuhan telah berkati wanita yang cukup ilmu
Rendah hati

Oh muslimah
busanamu menutup rapi
auratmu kau lindungi dengan indahnya

Oh muslimah
kau rajin memuji
Islam kau jadikan ikutan sejati

Oh muslimah
memandangmu menyejuk hati
menundukkan nafsu hati yang goyah
Keayuan wanita solehah indah peribadi
Tulus hatinya

Oh muslimah
Kecantikan yang sebenar
Pada tutur kata penuh berhikmah

Mempertahan kehormatan dirimu
dengan pakaian mentaati Allah

Oh muslimah
Kau masuk ke syurga
Solat lima waktu dan berpuasa
Menundukkan pandangan matamu
Mentaati suami yang tercinta

Oh muslimah
Kau rajin mengaji
Islam kau jadikan
Ikutan sejati